Saturday, May 25, 2013

Persembahan yang Berkenan



Khotbah Minggu Sore JKI Injil Kerajaan
12 Juni 2011
17.00 wib
Pembicara : Bpk Petrus Agung Purnomo dan Pastor Henry


Diawali oleh Pak Agung
Beliau bercerita tentang perjalanan Yesus ke Yairus. ketika tiba-tiba ada seorang perempuan yang sakit pendarahan menjamah jubahNya. di Alkitab diceritakan "Yesus terkejut" aneh, Yesus yang adalah Anak Allah terkejut ketika jubahNya dijamah. tidak taukah Yesus bahwa suatu saat akan ada seorang perempuan yang akan menjamah jubahNya? Bukankah Dia Sang Maha Tahu? mengapa sampai Ia tidak tahu. hari ini, pak Agung berkata, bahwa kita harus bertindak dengan IMAN. bahkan seandainya pun TUhan lupa bahwa kita ada di gereja saat ini, itu tidak menghalangi berkat Tuhan mengalir dalam hidup kita. hanya saja, lakukanlah dengan IMAN.

Pastor Henry
1 Petrus 2 : 5
hari ini adalah malam dimana kita akan memperoleh iman yang lebih besar. kita harus menjangkau firman, terima kuasa firman dan harus mempersembahkan persembahan-persembahan agar kita dekata dengan Dia. dan korban itu harus disetujui oleh Tuhan.

Maleaki 1 dikatakan waktu Imam memberi persembahan yang tidak murni itu berarti ia tidak memberi yang terbaik, maka tidak akan ada kuasa dalam persembahan itu.

2 korintus 8 : 11
mari memberi dari yang kita punya dan Tuhan suka. persembahan yang dilakukan dengan iman adalah persembahan yang akan merentangkan kita ke tempat yang belum pernah kita jangkau... dalam Ibrani dikatakan, tanpa iman maka tidak akan bisa diterima.

Mari belajar dari Janda sarfat yang ada di 1Raja-Raja 17 : 10
di ayat ke-12 : dihadapkan dalam kenyataan dan fakta yang ada, bahwa hanya ada sedikit tepung dan minyak. janda itu takut dengan fakta yang ada. dan ketika ia memutuskan untuk memberi, dia diperhadapkan pada kenyataan, semuanya habis dan dia akan mati...
tapi di ayat 13 : dikatakan jangan takut, justru ketika ia menabur semuanya, justru awal sebuah mujizat. yang harus dilakukan adalah hardiklah ketakutanmu dan berjalanlah dengan iman. pemberian yang menurut janda itu dirasa sangat kecil dan tidak akan berdampak apapun, tapi bagi Tuhan, Ia berkenan dan itu adalah besar...

Kejadian 13 : 14, 15, 16 Tuhan meminta untuk memandang ke sekeliling, karena semua sekeliling negeri yang dilihat akan diberikan kepadamu, bahkan keturunan yang banyak.

2 samuel 24 : 21 terjadilah wabah 70 ribu orang mati, cara menghentikan masalah adalah dengan mempersembahkan sesuatu, dan harus dibayar. persembahan akan ada kuasanya bila ada harga yang harus dibayar. korban yang menyentuh hati Tuhan dan yang diterima Tuhan adalah persembahan yang ada harganya.

Markus 12 : 30, Matius 6 : 21

Pak Agung punya mimpi besar lagi untuk tahun mendatang. akan mendirikan bangunan yang lebih besar, karena ketika Firman berkata bani kedar akan berkumpul dan datang, maka firman itu benar adanya. dan kita harus mengimani itu terjadi dan kita harus bersiap-siap. oleh karena itu iman kita harus direntangkan lebih lebar lagi supaya kita semakin besar lagi kapasitasnya.. karena iman kita harus semakin besarr maka cara kita memberi persembahan iman pun harus benar. supaya persembahan kita menyukakan Tuhan. karena bila persembahan itu berkenan dan Tuhan disukakan, maka persembahan itu akan berdampak dan seperti apa yang dilakukan janda sarfat.. sepertinya kenyataan yang ada, hanya ada sedikit gandum dan sedikit minyak tapi Tuhan gandakan berkelimpahan. demikian juga persembahan kita. sepertinya kecil dan tak berarti tapi ketika TUhan sendiri menghembuskan nafas kehidupan di dalam setiap persembahan itu, maka persembahan itu ada kehidupan di dalamnya. dan akan berlipat kali ganda..

hari ini kita ditantang untuk membawa persembahan yang berkenan bagi Tuhan, pastor Henry berdoa dan menghembuskan nafas kehidupan dalam persembahan kita. dan ketika ROh TUhan ada di dalamnya, maka mujizat demi mujizat akan terjadi.

Pak Agung juga bercerita, ketika seorang hamba Tuhan seperti pastor Hendry khotbah terang-terangan kepada jemaat tentang hal memberi dan mempersembahkan, maka akan ada banyak orang yang mencibir. orang bisa saja berkata SUKA saat hamba tuhan berbicara tentang pernikahan (wah, pasti hamba Tuhan ini hidup kudus dan tidak bercacat). ketika hamba Tuhan berbicara tentang menjaga kekudusan pikir jemaat, memang pendeta ini rohani sekali. tapi ketika hamba tuhan terang-terangan berkata tentang memberi dan persepuluhan dan persembahan maka jemaat akan berkata ah.. hamba tuhan ini mata duitan. pak Agung berkata, beliau dan seluruh pendeta JKI Injil kerajaan tidak mengambil sepeserpun gaji mereka sebagai pendeta. justru mereka memberi kepada gereja semua yang TUhan suruh untuk beri. karena pak agung sampai ga bisa cerita berapa besar gajiii dia yang Tuhan beri buat hidupnya... tidak bisa diceritakan...saking besarnyaaa.... beliau mengajarkan, dulu dia tidak punya apapun. tapi ia belajar untuk mulai memberi ketika dia SMA dia mempersembahkan sepersepuluh dari uang jajan yang diberi orang tuanya. dan itu membawa beliau sampai ke level sekarang. jadi mari kita miliki iman, untuk selalu memberi yang terbaik dan yang berkenan bagi Tuhan, karena ketika kita memberi yang berkenan, maka TUhan disukakan dan persembahan itu akan berdampak besar.

Amen

No comments: